Berdasarkan citra radar cuaca dan citra satelit telah terjadi hujan sedang hingga lebat pada tanggal 14 November jam 22.20 wib dan Hujan ringan hingga sedang tanggal 15 November 2024
jam 07.00 wib di Kecamatan Tempunak, Kabupaten Sintang. Hujan juga terjadi dengan intensitas waktu yang cukup lama, hingga mencapai 4 jam. Hal tersebut dapat menjadi faktor utama pendukung terjadinya bencana banjir di Kecamatan Tempunak. Selain faktor curah hujan tinggi di wilayah tersebut, kejadian banjir juga didukung oleh akumulasi curah hujan yang terjadi di wilayah lainnya terutama daerah hulu yang menyebabkan adanya tambahan limpahan air dari DAS (Daerah Aliran Sungai) wilayah lain sehingga dapat memperparah kondisi banjir yang terjadi.
Fenomena meteorologis yang mempengaruhi kondisi tersebut yaitu karena adanya pola angin signifikan berupa belokan angin dan pertemuan angin di atas wilayah Kabupaten Sintang yang menyebabkan massa udara berkumpul dan membentuk awan konvektif. Selain itu, IOD yang berada pada rentang nilai -0.69 juga dapat mendukung penambahan jumlah uap air dibawa oleh awan-awan hujan di wilayah Tempunak, Kabupaten Sintang.
Prakiraan cuaca wilayah Kabupaten Sintang berpotensi terjadi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang pada tanggal 15 s.d 17 November 2024